Dengan
mempertimbangkan makin timpangnya distribusi makanan di seluruh dunia,
ketersediaan jumlah bahan pangan masih menjadi masalah utama yang
menghantui. Di Jerman sendiri, sebuah startup berfokus pada bidang
penyediaan dan pendistribusian pangan. Culinary Misfits
ialah sebuah layanan katering yang hanya menggunakan hasil panen yang
disingkirkan oleh penyaringan pihak supermarket dan restoran besar, yang
biasanya ingin hasil panen yang dijual bentuknya menarik dan sesempurna
mungkin sehingga menarik konsumen. Produk pangan ini sebenarnya masih
layak dikonsumsi tetapi dibuang atau diberikan pada ternak begitu saja
hanya karena faktor estetika. Culinary Misfits merasa ini menjadi salah
satu biang keladi mengapa bahan pangan sering menjadi langka atau mahal
atau bahkan tidak tersedia.
Culinary
Misfits mengambil 'sisa' hasil panen yang masih layak konsumsi tersebut
dengan membelinya dari para petani organik setempat di Jerman. Bentuk
sayur-mayur dan buah-buahan yang dibeli oleh Culinary Misfits memang
tidak terlalu menarik menurut standar pasar. Ada mentimun dengan bentuk
terpilin, bukan memanjang mulus seperti idealnya mentimun. Atau selada
dengan bentuk yang kecil dan kurang mekar. Akan tetapi semuanya adalah
hasil panen dari ladang organik yang bergizi dan bebas residu pestisida.
Di
samping untuk memberikan alternatif bagi penggunaan bahan makanan yang
masih bisa dikonsumsi, Culinary Misfits juga memanfaatkan karakter tak
biasa dari bahan-bahan tersebut untuk membuat hidangan-hidangan yang
bentuknya unik dan menarik mata di pasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar